Beranda Berita Koperasi IPHI ‘Armina’ Kembali Hasilkan SHU

Koperasi IPHI ‘Armina’ Kembali Hasilkan SHU

252
0
RAT
Ketua Koperasi Armina, Parwoto memimpin RAT di Kantor Kemenag Kota Yogyakarta, Sabtu (28/1/2023). (foto : heri purwata)

YOGYAKARTA, IPHIDIY.COM — Koperasi Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (IPHI DIY) ‘Armina’ kembali menghasilkan sisa hasil usaha (SHU). SHU selama tahun 2022 sebesar Rp 4 juta dan ini belum seperti yang ditargetkan pengurus.

“Usaha yang dapat dilakukan masih sangat kecil dan sederhana yaitu simpan pinjam, pengadaan/penyaluran gula pasir, penjualan beras, penjualan produk Eco Racing/penghemat BBM, baju atau kain seragam IPHI, dan pengadaan hewan kurban skala kecil dan terbatas kalangan IPHI,” kata Ketua Koperasi, Drs H Parwoto MM pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Armina yang diselenggarakan di Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Sabtu (28/1/2023).

RAT dihadiri Wakil Ketua I, Ir H Rachmad Edi Cahyono MSi, Wakil Ketua II, Dr Abdul Choliq Hidayat MSi; Sekretaris Drs H Muhammad; Wakil Sekretaris I, Drs H Dodo Suparjiyoto; Wakil Sekretaris II, Drs H Akhmad Kamim MA; Bendahara, Drs H Andy Mulyawan; Wakil Bendahara I, H Roni Sugiarto SE; Wakil Bendaara II, Melani Wahyu Ekowati SPd; serta anggota Koperasi Armina.

Dijelaskan Parwoto, Koperasi Armina mengalami stagnant dan baru diaktifkan kembali bulan Maret 2021. Pengurus baru periode 2021-2023 dilantik di Gedung Student Center Al Azhar Ringroad Utara Yogyakarta, 27 Maret 2021.

“Selama dua tahun kami telah berusaha maksimal, mengaktifkan kembali Koperasi Armina. Alhamdulillah walaupun tertatih-tatih kami dapat melaluinya, berkat dukungan dari anggota, terutama anggota baru (new Armina),” jelas Parwoto.

Adanya SHU, tambah Parwoto, menunjukkan Koperasi Armina telah eksis kembali. Tetapi belum sehat karena masih didera masalah yang ditinggalkan pengurus lama. “Meski demikian, pengurus periode 2021-2023 tetap semangat dan optimis Koperasi Armina akan jaya kembali. Karena dukungan, semangat dan optimisme dari seluruh anggota,” kata Parwoto.

Pengurus Anggota
Pengurus dan Anggota Kopersi Armina foto bersama seusai RAT. (foto : istimewa)

 

Koperasi Armina, kata Parwoto, pernah mengalami kejayaan dengan memiliki armada Taxi dan showroom mebeler produk Jepara. Namun kelalaian Pengurus dan Badang Pengawas, terjadi penyalahgunaan keuangan oleh karyawan atau manajer. “Sampai saat ini masalah tersebut belum terselesaikan,” jelas Parwoto. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.